Kamis, 09 Oktober 2014

catatan penting gak penting

Suatu hari kesebuah tempat, kata seseorang kamu harus memulai dengan memaafkan dirimu sendiri dan berdamai dengannya. Kurang lebih kata-katanya gini, ketika kamu sedih seakan semua hal terasa berat dan menyakitkan, coba pejamkan mata kamu, kamu akan menemukan seseorang disudut pejaman matamu, seakan kamu tidak asing dengan sosoknya cobalah melangkah mendekatinya. Ketika kamu sampai padanya sentuh pundaknya dan sapalah dia, saat itu mungkin dia tidak akan menoleh begitu saja pada sapaan kamu, namun kamu mulai mengenali sosoknya. Dia adalah kamu, cobalah untuk duduk disampingnya dan tataplah kepada apa yang dia lihat didepannya. Cobalah untuk mengerti kenapa dia merasa takut akan yang dia lihat, cobalah mengerti betapa besar kesedihan yang dia rasakan oleh hal itu. Setelah kamu sudah mengerti dan dapat merasakannya katakan pada dia "kita akan bisa melalui hal tersebut bersama" ulurkan tanganmu kepadanya dan dia akan menyambut hangat uluran itu. Langkahkan dirimu menuju hal itu dengan menggandeng dirimu sendiri.

Setelah itu bukalah matamu, mungkin kamu akan meneteskan air mata saat membuka matamu, tapi kamu akan merasa jauh lebih baik. Karena kamu sudah berdamai dengan dirimu sendiri, mencoba mengerti apa yang sebenarnya yang kamu takuti apa yang membuat kamu sedih dan membuat langkahmu berat. Kamu dengan tulus merasakan semuanya dan merangkul dirimu sendiri menyemangatinya dan mengucapkan janji yang pasti untuk selalu bersama melalui segala hal tersebut.

LOL aku sering bacar tentang memaafkan diri sendiri dan aku gak percaya karena menurutku semua itu cuma kata-kata seorang roman dalam tulisan ataupun perkataannya. Tapi ternyata hal itu memang benar, buat ngelepas beban yang kamu rasakan langkah pertamanya adalah maafkan dan berdamailah dengan dirimu sendiri.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar