Senin, 29 September 2014

Cukuran

Gw punya teori, "semakin bersih cukuran lo maka akan semakin besar peluang yang lo dapetin". Gw dapet teori ini ketika gw lagi mikir-mikir kenapa gw dulu sial banget, gw buka facebook gw dan gw menemukan foto-foto gw dulu, ternyata dulu kumis dan jenggot gw "Ancur" .

Dulu gw ngerasa kalo gw ganteng, gw ngerasa gw tampan, tapi pas gw liat-liat foto gw lagi, ternyata gw "Gembel". Mungkin ini gara-gara dulu gw males cukuran, gw dan temen-temen gw ..ya cowo-cowo indonesia pada umumnya sih. itu pada meles kalo cukuran, karena kita suka pake pisau yang tumpul terus kalo cukuran bulunya pada banyak yang ketinggalan, ada yang sampe berdarah, ada yang sampe kekurangan darah pokoknya macem-macem deh.

Nah pas gw liat foto-foto gw di Facebook ada satu foto yang ngingetin gw sama masalah cinta gw yang lama. Gw naksir dia udah lama, gw udah lama PDKT sama dia, gw udah deketin orang tuanya, gw jadian sama nyokapnya dan akhirnya gw bisa jadian sama dia. Waktu itu gw lagi ng'date, lagi makan dipinggir jalan, gw ajak dia kesana dan 3 hari kemudia dia mutusin gw lewat SMS. Dulu gw ..heran kenapa dia mutusin gw, dan ternyata pas gw liat foto-foto gw zaman dulu pantesan aja dia mutusin gw (kumis gw kaya ikan lele).

Tapi untungnya gw jomblo gak terlalu lama, akhirnya ada lagi cewek yang mau sama gw dan gw mulai pacaran lagi. Disaat itu gw memutuskan kalau gw tidak boleh mengulangi kesalahan yang sama, gw mulai cukuran lagi, gw muali rapi-rapi lagi, gw berusaha terlihat keren terlihat laki-laki didepan dia dan ternyata gw tetep diputusin. Mutusin nya itu sakit banget, bukan di  SMS, bukan ngomong langsung.. tapi dia minta bokapnya yang ngomong ke gw. "anak saya tidak mau sama kamu, sekarang pergi dari rumah saya dan jangan pegamg pantat saya lagi" itu dia bilang. Pas gw liat foto gw lagi, ternyata gw salah cukur dan gara-gara itu dia berubah dari cinta menjadi "geli" (jenggot sekelebat dibawah bibir,  dan pas makan tu makanan nyangkut di jenggot).

Gara-gara diputusin itu gw galau, kerjaan gw tiap hari cuma mandangin langit, kalau ada mendung dikit gw akan menatap nanar kejendela dan gw akan ngangkat jemuran karena takut ujan. Akhirnya gw gak cukuran lagi, cukuran sih dikit-dikit tapi gw biarin aja kumis gw berkembang dengan alami. Tapi ternyata tau gak apa, ketika gw lagi nongkrong dipinggir jalan gw dikasih "duit". Pantesan aja mereka mengkasihani gw karena muka gw dikira pengemis, ya gw ambil aja duitnya.. gw pake buat jajan.

Huftt.. setelah putus itu gw pun memutuskan gw mulai berhenti ngomongin soal cinta-cintaan, gw mau berhenti nyari cewek, gw mau berhenti nyari cowok, gw akhirnya memutuskan gw harus kerja. Gw ngelamar kerja dan gw nyari perusahaan yang sesuai dengan minat gw, gw datang ke perusahaan itu dan gw bilang "pak saya mau melamar diprusahaan bapak" dan dia liat muka gw dia bilang "maaf muka kamu kaya remaja baru aqil baligh". Padahal gw udah mencoba bercukur serapi mungkin, tapi ternyata ada yang nyisa (nyisa selembar rambut).

Untuk melupakan semua nasib buruk yang gw alami,dari rambut-rambut dimuka gw yang tidak rapi. Gw memutuskan buat liburan, gw pergilah kekecamatan buat bikin KTP. Sampai disana gw ketemu petugas yang cantik terus gw bilang "mbak saya mau bikin KTP", tapi setelah petugas KTP itu ng'liat muka gw, gw malah dikira penjahat (karena muka gw jenggotan gak rapi) padahal gw yang sering dijahatin. Sakitnya ketika KTP kita ditolak, sakitnya kaya cinta kita ditolak terutama juga kartena gw nembak petugas itu dan juga diTOLAK. Jadi dua kali sakitnya...ditolak KTP ditolak Cinta..

Nah kesimpulannya, kalo lo cukuran dengan rapi dan bagus maka peluang bagus juga akan menghampiri lo. Belajar dari pengalaman, gw sekarang rapi dan bersih, muka gw gak ada bulu-bulu yang tertinggal tidak ada rambut-rambut yang menyisa. Semua orang sekarang bilang gw ganteng, tampan, rupawan dan dermawan. Nah jadi kalo lo semua gak mau ngalami apa yang gw alami, lo harus bersihin muka lo dengan rapi. Kalo aja gw melakukan apa yang gw lakukan sekarang mungkin dulu gw masih punya pacar, mungkin dulu gw dapet kerjaan, mungkin gw liburan dan mungkin gw melakukan semuanya disaat bersamaan. Oke jadi lo harus tampil prima.

Selasa, 23 September 2014

Ikatan

Sahabat dan teman, gimana kalo kamu menemukan sahabat atau teman kamu sedang merasa sedih entah karena hal apapun ? apa yang kamu lakukan untuk dia ? Ya mungkin kamu berusaha semampu mungkin untuk menyembuhkan rasa sedihnya, mungkin kamu bisa ajak dia bicara tentang apa yang menyebabkan kesedihan dihatinya dan membantunya memberikan solusi setidaknya dengan nasihat yang akan kembali membangkitkannya, mungkin juga kamu bisa ajak dia jalan-jalan ketempat yang sifatnya menghibur diri dan membantunya melupakan kesedihannya, mungkin juga kamu bisa ajak dia melakukan atau menemui sesuatu yang baru untuk membuatnya kembali tertawa bersama kamu dan masih banyak hal yang kamu bisa lakukan.


Ketika kamu menganggap seseorang adalah teman bahkan sahabat, kamu pasti akan berusaha melakukan sesuatu yang terbaik untuk dia. Tapi ada gak ikatan pertemanan atau persahabatan yang dilandasi dengan suatu hubungan simbiosis? ya jelas pasti ada, tapi tidak semua dari mereka begitu, hal itu karena manusia diciptakan tuhan watak dan sifat yang berbeda-beda. Yang jelas dalam hubungan pertemanan atau persahabatan kita harus bisa berfikiran yang positif dan jangan terlalu mudah tersinggung.

Dalam hubungan tersebut kadang akan ada cobaan-cobaan, pastinya itu sebagai penguji seberapa kuat ikatan tersebut. Sedikit cerita ya tentang ujian dalam persahabatan, sewaktu SMA si Boni punya sahabat, dulu kan waktu zaman-zaman SMA sering ada geng-geng'an. Nah waktu itu si Boni pernah juga punya gituan, mereka se'geng sangat dekat bukan cuma saat mereka disekolah, tapi saat diluar sekolahpun mereka tetap dekat dalam kegiatan yang positif. Suatu saat, Boni sedang berada dalam masalah keluarga dan Boni mulai menjauh dari sahabat se'gengnya dan berteman dengan lingkungan yang kurang baik. Boni semakin jauh dari para sahabatnya namun para sahabatnya tidak pernah menjauh dari dia. Sampai suatu hari Boni diajak oleh teman-teman barunya untuk bolos sekolah, ternnyata tanpa sengaja waktu Boni bolos dia berpapasan dengan guru BPnya namun Boni tidak sadar telah berpapasan dengan gurunya tersebut.

Ternyata sang guru BP mengenali anak murid sekolahnya termasuk Boni dan pada hari itu sang guru memasuki kelas Boni. Beliau memeriksa daftar hadir kelas dan ditemui Boni tidak masuk, lalu sang Guru bertanya kepada para murid "siapa yang tahu nomor telepon orang tua Boni", saat itu para murid mengatakan bahwa yang pasti tahu hal tersebut adalah para sahabat Boni. Walau sebenarnya geng Boni tidak ingin memberitahukan hal tersebut kepada sang guru namun mereka tidak dapat berbuat apa-apa dihadapan sang guru, salah seorang sahabatnya akhirnya dengan berat memberitahu sang guru.

Keesokan harinya Boni beserta teman-temannya yang pada hari itu membolos kekantor BP, mereka dimarahi habis-habisan oleh sang guru dan diberi peringatan keras sehingga ditelepon dan ditegur kepada orangtua mereka. Setelah selesai dipanggil mereka kembali keruang kelas masing-masing termasuk Boni, setelah masuk kedalam kelas Boni duduk dibangkunya sehabis itu Boni bertanya kepada seluruh teman-teman kelasnya siapa yang sudah memberikan nomor telepon kepada sang guru. Dan seorang sahabat dekatnya berdiri memberitahunya kalau dia yang memberikan kepada guru. Boni yang hari itu sedang buruk suasana hatinya marah besar kepada sang sahabat, ternyata para teman-temanya yang ikut membolos saat itu mendengar kabar tersebut dan juga terpancing ingin mengeroyok sahabat Boni tersebut, namun Boni mencegah mereka melakukan hal itu tetapi dia mengatakan untuk tidak lagi mau berhubungan dengan sahabatnya tersebut.

Seiring berjalanya waktu, Boni menyadari kesalahannya tersebut. Dia sekarang sudah bisa memahami kejadian tersebut dan bahkan Boni sadar kalau teman-temannya waktu bolos dulu sudah semakin jauh mengajak melakukan hal yang kurang baik hingga dia menjauh dari mereka. Boni sebenarnya sadar kalau dia salah dan dia ingin kembali berahabat dengan nya, namun Boni takut untuk melakukannya karena dia berpikiran kalau sahabatnya itu tidak akan mungkin mau memaafkannya. Jadi selama masa SMA Boni dan sahabatnya itu tidak saling menegur, Boni selalu menjauhkan dirinya saat berada dalam momen yang bersamaan dengan sahabatnya tersebut.

Sampai mereka lulus SMA Boni masih tetap menjauh dari sahabatnya tersebut, Boni semakin merasa bersalah terhadap sahabatnya karena sampai mereka berpisah dari sekolah Boni bahkan belum meminta maaf kepada sang sahabatnya.. Setelah Boni lepas dari sekolahnya, dia dan para sahabatnya mengambil jalan-jalan yang berbeda, ada dari mereka yang melanjutkan untuk kuliah adapula yang memutuskan bekerja. Boni ingat, saat sekolah dulu dia dan para sahabatnya punya mimpi untuk bersama-sama masuk fakultas keguruan dan menjadi seorang guru sekolah. Namun pada masa itu banyak hal terjadi, sehingga Boni tidak sempat untuk bersama-sama masuk fakultas keguruan. Boni mengambil kuliah difakultas yang berbeda dengan sahabat-sahabatnya tersebut.

Suatu saat, Boni bertemu para sahabatnya terkecuali seorang sahabat tersebut. Saat Boni berkumpul kembali dengan mereka, Boni mengatakan penyesalanya hari itu kepada para sahabatnya. Dia menyesali kesalahannya tersebut dan mencoba mengatakan kalau sebenarnya dia sangat ingin kembali besahabat dengan seoarang sahabatnya tersebut. Para sahabatnya pun tersenyum dan merasa lega mengetahui hal tersebut dan mendukungnya melakukan hal tersebut, mereka berkata kalau mereka akan mendukung perbuatanku tersebut tetapi harus Boni sendiri yang langsung meminta maaf kepada dia.

Boni datang mendatangi sahabat lamanya,walau hatinya dipenuhi perasaan malu dan bersalah tetapi dia memberanikan diri untuk melakukannya. Dia menghampiri sahabat lamanya, dia mengatakan bahwa tidak seharusnya dia menimpakan kesalahan yang dia perbuat hari itu kepada sahabatnya, dia mengatakan semua penyesalannya dan meminta maaf kepada sahabatnya. Sahabatnya hanya terdiam dan Boni pun hanya tertunduk menyesal dihadapan sahabatnya, tiba-tiba sahabatnya memeluk Boni dan mengatakan aku sudah memaafkan kamu semenjak hari itu Bon. Boni pun merasa sangat bahagia pada hari itu, karena dia memperoleh persahabatan itu kembali setelah 4 tahun dia menghilangkannya.

Dari sepenggal kisah tersebut, kita dapat sedikit belajar bahwa sebuah ikatan persahabatan itu bersifat luhur dan tak lekang oleh waktu. Memang sih  persahabatan dan pertemanan tidak dapat disamakan dengan ikatan keluarga namun mereka memiliki nilai yang sama bagi kehidupan kita. Ujian dalam persahabatan itu memang lumrah terjadi dan pasti terjadi, tapi itu semua akan semakin menguatkan ikatan tersebut sampai akhir hayat seseorang. Yah, kadang ujian tersebut butuh waktu yang lama untuk dapat kita pahami. Seperti yang dulu pernah saya katakan, pada hari itu kita terlalu menyalahkan semua hal kepada sesuatu atau pun seeorang, padahal kalau saja kita bisa lebih jernih berfikir pada hari itu.... gak bisa juga sih disalahin, kita kan manusia biasa memang untuk mengerti suatu hal bahkan kita perlu waktu yang cukup lama.

Minggu, 21 September 2014

Hello Bollu :3

Hidup lo datar ? mainstream ? atau monotone ?. Ini salah satu cara buat hidup kamu lebih berwarna versi saya sendiri sih hehehe... Mungkin kalian kira jawaban buat solusi tadi adalah nyari Pacar, Pacar sih bisa juga jadi solusi., tapi versi saya sih "Kucing".

Tau kan sama kucing? yang bahasa inggrisnya cat yang kotorannya disebut masyarakat Indonesia tai kucing :P . Kucing itu salah satu mahkluk ciptaan tuhan yang paling lucu, imut, nyenengin, sangat baik hati dan suka nolong orang , gak percaya? liat aja Doraemon. Beberapa kucing punya skill yang sangat mengagumkan contohnya mereka bisa melakukan pemijatan dengan tangan kaki mereka, selain itu dia juga bisa menjadi penggaruk yang baik saat kita gatal-gatal.

Khusus saya, saya pernah punya tiga mantan kucing. Dua cewek satu cowok, yang cowok itu adalah kucing pertama saya namanya Moci. Kenapa dikasih nama Moci? karena dulu waktu dia masih kecil suaranya kedengeran kaya "Mo.." ya sudah dikasih nama si Moci lah. Moci itu sudah kaya adek sendiri, wah bener-bener sayang deh sama Moci sampe tidur sama-sama dan moci itu pinter dia bisa dilatih buat poop dan pipis ditempat yang udah dibikinin, nah lo kurang keren apa tuh kucing 8).

Sayangnya Moci ninggalin keluarga ku, tapi dia gak wafat dia cuma ikut pergi sama istrinya. Waktu itu sekitar satu minggu aku sama adek ku intens keliling kampung sampe kekampung-kampung orang sebelah, dan kami berdua harus menyerah Ikhlasin dia pergi karena dia gak pernah ditemukan lagi. Wah galaunya gak kalah sama perasaan galau ditinggal pacar lho. Lepas kepergian Moci kami sepakat buat mengisi posisi kucing dirumah dengan kucing yang baru, yah gak lama aku dikasih kucing cewek yang warnanya sama kaya Moci dan dikasih nama Cici (bukan gw yang ngasih nama). Moci dan Cici sangatlah berbeda, kucing yang satu ini lebih cerewet dari pada Moci (mungkin karena dia cewek) dia punya nafsu makan yang gede dan punya insting makan yang kuat karena kalo dulu orang rumah buka lemari makan dia langsung lari nyamperin.

Cici si kucing cewek hamil diusia yang cukup muda, ceritanya waktu itu pasca ditinggal Moci kami gak mau terlalu mengekang kucing kami dengan mengurung dia dirumah ,karena takut kejadiannya sama kaya Moci yang kagok ngeliat gemerlapnya dunia luar, jadi waktu itu Cici kami biarin gaul disekitar lingkungan rumah. Nah gara-gara salah gaul sama kucing kampung bandotan dia dikawinin sama tuh kucing, nah tapi karena dia kucing cewek, dia gak pergi ninggalin kami. Waktu itu anak Cici ada 5, dan waktu itu dikasih saran buat ngebuang ngelepas anak-anaknya tersebut dipasar atau ambil satu anak kucing yang ada dan sisanya dibuang dilepas sama si Cici.

Kami sepakat buat ambil opsi kedua, yaitu ngelepas Cici bersama 4 anaknya dan satu anaknya ditinggal buat ngisi posisi kucing rumah. Kami sebenernya sangat sayang sama Cici, karena dia ibu yang sangat baik. Dia rela kehilangan tubuh gemuknya cuma buat nyusuin anak-anaknya sampe gede dan dia kalo dapet makanan gak mau dia makan tapi dibawanya makanan tersebut keanak-anaknya. Wah nyentuh banget ya, bahkan seekor binatang aja punya rasa sayang yang besar dan rasa berkorban yang tinggi buat anak-anaknya :')

Nah, ini si kucing terakhirku. Dia cewek, karena dulu dia yang paling gemuk dan ngegemesin makanya dia dipilih buat tinggal dirumah, nama dia awalnya dikasih nama "Rojo", kenapa Rojo? karena dia itu kuat dan tangguh dan dikasih nama Rojo (=,='). Nah, rupanya si Rojo ini pasca ditinggal saudara-saudaranya dan ibunya dia jatuh sakit. Memang dulu kami udah pernah merawat kucing yang sakit, tapi yang ini kan kucing yang masih balita agak sedikit susah buat ngerawatnya. Saat itu aku yakin, si Rojo harus ganti nama karena mungkin namanya gak pas sama dia jadinya dia sakit-sakitan, lalu si Rojo diganti namanya jadi "Idut". Alhamdulilah setelah diganti namanya Idut gak sering sakit-sakitan lagi. 8)

Idut itu kucing yang fantastis, dia bisa mijit majikannya. Saat kecapean dan tiduran telentang si Idut naik keperut dan mijit dengan tangan kakinya. Idut juga punya selera makan yang gede, tapi Idut bukan pemburu tikus yang handal kaya Ibunya dulu. Sedihnya saat keluarga ku pecah, si Idut kurang diperhatikan tentang makanan nya, jadi waktu itu Idut kehilangan berat badannya secara drastis. Walau begitu kami selalu berusaha memberi Idut makan, apa yang kami makan kami sisihkan buat si Idut. Kasian Idut harus ngerasain juga susahnya makan waktu itu :')

Karena sebuah musibah dikeluargaku terjadi, idut jadi kurang keurus. Dan akhirnya Idut gaul ketempat yang salah kaya Ibunya dulu, kampretnya Idut dibuntingin sama bapaknya sendiri (=-=). Beberapa bulan Idut pun melahirkan, yang aku sayangkan Idut sama anak-anaknya dilepas kepasar tanpa dirundingin dulu sama aku. Semenjak itu aku gak punya kucing lagi.

Setelah beberapa lama gak ada kucing, baru-baru saat aku galau tuhan mengirimkan kembali makhluknya yang paling lucu dan imut kepadaku. Seakan tuhan itu ngomong ke aku "hei, udah jangan galau sedih lagi.. ini aku kasih kamu keluarga baru".. Hari itu pas aku pulang sore, deket-deket magrib ada anak kucing meong-meong depan rumah..Yah rasa sedih mulai agak sedikit ringan, kucing baru ku kukasih nama Bollu karena dia lucu kaya kue Bolu (=,='). Dia kucing pertama ku yang warnanya bukan Abu-abu, dia punya 3 warna dan yang paling dominan putih, matanya biru cantik lah pokoknya tapi karena dia kucing yang terlantar jadi agak kucel.

Karena waktu itu aku baru pulang dari Asam-asam, aku punya rezeki sedikit berlebih yah, aku beliin dia susu UHT buat dia, dan beliin dia kornet kalengan sama nasi angetnya. Aku mandiin dia sampe bersih, aku kasih dia bedak bekas Moci dulu yang masih ada, dan aku gunting kukunya. Wah,, pokoknya Bollu cantik deh sekarang :3

Sayangnya Bollu cuma tinggal samaku selama 1 minggu, waktu itu abis aku mandiin dia aku biarin ngejemur dirinya di depan rumah. Nah pas aku mau pergi dia gak ada lagi didepan rumah, dan sorenya aku cariin gak ada juga. Wah kampret lah yang ngambil Bollu, abis ku bikin cantik dia diculik orang. Yah sekarang aku gak punya kucing lagi dirumah, tapi rencananya ada yang mau ngasih aku kucing lagi . hehehee :3

CLKB (Cinta Lama Kota Banjarmasin) :P

Beberapa hal yang bisa kamu syukuri saat tinggal sendirian jauh dari keluarga adalah kamu bebas ngelakuin apa aja :D . Kalo dulu setiap keluar rumah dan lewat dari jamnya kamu udah ditelepon atau di SMS sama orang tua, sekarang semua bebas. Mau ngelayap kemana-mana sampe gak pulang kerumah pun gak ada yang marahin thats fine :3 .

Kadang ada aja pikiran buat ngelakuin sesuatu yang sebenernya bertentangan sama diri kamu, misalnya kaya kejadian tadi jam 3 pagi, mata melek gak bisa tidur dan gak ada yang bisa dilakuin akhirnya tiba-tiba muncul sebuah pikiran yang konyol buat lari alias joging (=,=') kan juga kebetulan ini hari minggu, pasti lah banyak nanti orang pada joging pagi . Padahal udah cukup lama gak pernah joging-joging ginian, namanya kurang kerjaan masa joging  jam 3 pagi.zzzz yang lain masih pada tidur, aku pergi mandi abis itu pake jaket lalu keluar rumah buat joging. Hedeh kebayang kan jam 3 pagi masih gelap-gelapnya, tapi karena pikiran konyol yang ngerasuk yah jadi gak peduliin lagi itu masih gelap apa lagi kepikiran siapa tau nanti ketemu kunti*anak (T,T).

Wah, ternyata lho kalo jam 3 pagi kamu keluar rumah, kamu bakal nemuin pengalaman jalan dikota mati dimana semua jalan kosong lempeng. Mau rebahan di tengah jalan kota pun kaya nya gak bakal ketabrak. Nah, begonya aku baru sadar kalo jam 3 pagi warung pada tutup dan kalo kehausan gara-gara lari gimana ? zzzz jadi aku putusin buat jalan santai lah, sampe di km 2 aku liat jalanan mulai ada kios kaki lima yang buka, wah aman lah aku beli sebotol air mineral buat nanti kalo kecape'an.

Nah, kalo kalian juga tinggal dikota Banjarmasin, kalian pasti tau spot masyarakat disini buat joging pagi. Ya salah satunya kalo anak muda disini bilangnya "Siring atau juga Pantai Jodoh" ( Stop pikirin kalau yang namanya pantai jodoh itu adalah daerah tepian pantai, kalian salah sebenernya cuma tepian sungai Martapura ). Wah kalo dulu-dulu waktu masih sekolahan namanya Siring pasti rame, ada banyak muda-mudi yang lari-lari mengitari mesjid didekat lokasi itu, dan kebetulan juga aku ingat kalo ini lagi diadain festival jukung hias disana (kalo gak salah).

Dengan badan yang dibilang udah gak proporsional lagi buat lari, dengan susah payah aku sampai kesana. Walau nafas sih gak ngos-ngosan tapi betis lumayan penat,sampe lah aku disuatu jalan (lupa nama jalannya) yang deket sama tempat peribadatan etnis china, aku ambil jalan yang menuju suatu tempat kalo gak salah namanya menara pandang. Sampe disana ada banyak tenda-tenda udah dibangun, niatnya mau naik keatas sana tapi ada banyak orang yang mungkin kayanya ngurusin festival jukung tersebut, yah jadi lari lagi sampe ketempat yang biasanya sering dibuat anak muda Banjarmasin buat mojok (=,=').

Sampe deket spot itu, aku inget suatu kejadian yang udah lama banget terjadi. Dulu aku pernah jalan-jalan (cuma jalan kaki) bertiga sama temen aku kedaerah sini dan waktu itu juga kami perginya sekitar jam 1 pagi, aku ingat pas kami lewat spot ini ada banyak siluman alias banci (=,=') yang nongkrong disini. Brrrr gawat nih dalam hati, mana subuh-subuh gini jalan sendirian lewat spot penuh siluman,, mati deh. Tapi karena udah masukin daerah situ aku males muter, dan untunglah sekarang kayanya itu siluman udah ditertibkan sama pemerintah kota. Wah,, lewat sini jadi inget masa-masa lalu ,jadi aku duduk sendirian di siring sambil liat pemandangan malam kota Banjarmasin dan memandang pemandangan indah sungai Martapura saat malam hari yang dipenuhi pantulan kerlip lampu kota. Bener-bener suatu momen yang berkesan, seperti melihat dan menikmati indahnya kota ini dari sisi yang berbeda, sisi yang hening dan tenang jauh dari kebisingan serta kesibukan masyarakatnya. Semua momen ini kembali mengingatkan diriku betapa banyak hal yang sudah kulalui dan kupelajari dikota Banjarmasin ini.

Hahaaa.. kota ku tercinta Banjarmasin, sudah kulalui setiap hariku dan melangkahkan kaki pada kamu. Bodohnya sampai usia ku yang sekarang masih banyak hal yang belum kuketahui dari kamu. Sempat juga pada masa itu terucap kalau kota Banjarmasin adalah kota yang mengingatkan dan mengajarkanku pada semua hal yang telah hilang, membuatku pada masa itu berpikir untuk pergi meninggalkan kamu dan mungkin menemukan hal yang hilang tersebut disebuah kota yang baru. Banjarmasin, tanpa sadar sebeneranya kamu adalah ibu pertiwiku yang selama 23 tahun hidupku membesarkan dan mengajarkanku segala hal. Semoga ya suatu saat nanti aku bisa melakukan sesuatu untuk kamu kota ku tercinta. C:

Gak kerasa adzan subuh sudah berkumandang, duduk sendirian menikmati heningnya kota ku yang tercinta ini. Wah one more little experience yang ku dapat dan itu semua terjadi karena sebuah gagasan yang cukup konyol joging jam 3 pagi. :P

Sabtu, 20 September 2014

Sesuatu di hari itu

Beberapa hari yang lalu ada sedikit sesuatu yang terjadi. Hari itu aku masih dirumah gak ada rencana mau ngampus atau pergi keperpustakaan dan lagian juga sepeda motor yang udah hampir dua minggu dipinjemin sama temenku saat pulang dari Asam-asam tempo hari udah dibalikin sama dia kemarin malemnya, sialnya motor sendiri malah gak mau nyala ( padahal udah hampir dimulai hari-hari perkuliahan )..zzzz Ya hari itu karena gak ada rencana mau kemana-mana akhirnya aku putusin buat nyuci baju dan ngejemur semua pakaian termasuk kemeja-kemeja buat ngampus.

Selesai ngelarin semua cucian akupun ngejemur pakaian-pakaian tadi dan keliatannya hari ini bakal cerah sampe sore, gak sengaja kepapasan sama sepupuku yang lagi nyuci motornya. Ngobrol-ngobrol sama dia kaya masa lalu, ngobrolin tentang Game :P . Brol ngobrol, akhirnya kepikiran juga buat main lagi kaya dulu kangen juga sama teman-teman disana, lumayan lama sih ninggalin dunia game semenjak hari itu... aku gak nafsu lagi main game karena galau huahahaa.. tapi sabar deh, lagian Pc sama laptop rusak semua. Eh pas lagi ngobrol-ngobrol handphone bunyi...

Pas diangkat ternyata temen kampusku ngajak kekampus, dia nanya "mau kekampus kah hari ini?" kebetulan juga KRS ku belum ditanda tangani sama Dosenku dan juga belum ada konsultasi buat mata kuliah yang mau diambil. Ya aku jawab "bisa mas, sekalian disana mau konsul KRS" kan kebetulan aku ngak bisa kekampus karena motor nggak nyala-nyala ,mumpung ada yang ngajak ya syukur deh :3.

Gak beberapa lama temenku datang, aku ganti baju buat kekampus. Pas mau pergi ditanya "gak ada baju yang lain kah?" lho kok emang kenapa "nggak, kalo ae kena ketemu dia".. "zzzz baju yang lain lagi dicuci mas, lagian gak mungkin ketemu dia kan udah selesai kuliah". "Ya, kalo ae ketemu soalnya ini wayahnya buhannya meurusi gasan wisuda" kata temenku, sambil liat jam di handphone aku sahut "gak mungkin mas, ini udah jamnya dia jemput adeknya gak mungkin ketemu kita". "Ya oke lah kalau gitu, aku gak tau lah kalo ketemu" "oke mas, santai aja dan kalo ketemu pun gak papa, kan udah selesai semua hahaha"....

Setelah ngobrol dikit tadi kami pergi kekampus, gak lama waktu kami dijalan handphone temenku bunyi dan ada yang nelpon. Samar-samar kedengeran masbro lagi janjian sama seseorang ditelepon yang kayanya juga janjian ketemunya dikampus, tapi aku gak nanya siapa yang nelpon tar malah jadi bahasan baru disepanjang jalan kekampus dan aku males debat sama beliau. :p

Sampe dikampus, masbro mau parkirin mobil dia. Dan kaya nya aku liat mobil yang aku kenal, diliat bener-bener ternyata memang mobil dia (=,='), dalam pikirku waduh kok bisa ya ? . Turun dari mobil mukaku mulai parno, wah gimana kalo ketemu dia nanti didalem? tiba-tiba tenggorokan langsung haus,langsung lah aku lari nyari minum. Pisah sama masbro, dia masuk kedalem dan aku diluar. Setelah itu aku pergi keperpustakaan buat nyari buku, diperpustakaan ketemu sama temen baru anak akuntansi yang juga ngambil skripsi semester ini namanya Arsyad, sebelumnya kami udah pernah ketemu dan ngobrol masalah skripsi diperpustakaan. Aku liat dia lagi ngisi KRS jadi aku ambil KRS dan juga ngisi tuh KRS sambil ngobrol-ngobrol dia cerita kalo dia ikut komunitas Kewirausahaan muda dan dalam komunitas itu sering diadain seminar. Ngomong-ngomong seminar aku jadi ingat kalo selasa depan diadain seminar sesi kedua Pajak di kantor Dirjen Pajak Kalselteng, si Arsyad kaget katanya kebetulan Skripsi dia lagi neliti tentang pajak, dengan antusias dia mau ikut Seminar sesi kedua tersebut katanya nanti kalo ada seminar Kewirausahaan dia juga ngajak aku. Hahaa lumayan kan ada seminar lain yang bisa dihadirin :P  dan aku bilang nanti kita sama-sama ke seminar hari selasa depan.

Gak lama, handphone ku bunyi. Ternyata masbro yang nelpon, dia ngajak buat naik keatas dan ngurus KRS. Langsung deh aku keluar dari perpustakaan dan pergi kekantor bagian kemahasiswaan, ternyata pas disamperin masbronya ilang pas masuk keruanganpun bapak yang dicari udah gak ada, lalu aku SMS dimana posisi masbro. Lalu ditelpon sama masbro kalo dia lagi dikantin sama si dia, yah.. niat mau kesana lagian sudah lumayan lama gak ketemu, mau say hi lagi siapa tau bisa temenan kaya dulu, tapi ada SMS masuk dari temen minta tolong ngecek dan minta revisian jadwal. Setelah selesain jadwal tadi eh malah masbro udah pulang dan aku gak jadi ketemu dikantin.

Begitu diatas ternyata masbro bilang kalo udah janjian sama dia buat nanya-nanya masalah bisnis properti yang mau didalami si masbro. Ooo... Gitu to ternyata, dan aku nanya kabar dia dari masbro kayanya dia baik-baik aja tadi disana sama adek perempuannya dan kata masbro dia mau kawin sama calonnya ... Oooo... gitu, diundang ya mas nanti (=,='),. "kam tadi kenapa bukah kaya melihat hantu ja lagi" "hahaa.. nggak mas, tadi haus pang makanya beli minum dulu. dan lagian masbro ada urusan bisnis ternyata, kan situ bilang sendiri kalo masalah pribadi urusannya lain".

Syukurlah kalo seseorang udah bisa dengan cepat ngambil keputusan yang sangat besar untuk sebuah komitmen pernikahan. Berarti udah nemu laki-laki yang pas dan bertanggung jawab kan ? :3

Rabu, 17 September 2014

Rantainya saya putus ya ... :)

Hari ini aku pergi mendatangi mereka buat minta maaf. Aku masih ingat pada masa itu hati ini berasa kurang bisa nerima terhadap apa yang udah mereka lakuin. Ya.. hidup sendirian emang sulit, mungkin ini cuma perasaan aku yang terlalu berlebihan kekeluarga ku sendiri. Ini cuma perasaan berlebihan aku yang udah nganggep diperlakukan kurang pantes sama keluarga sendiri, mereka musuhin aku dan aku balas sama perlakuan yang sama dan hasilnya pasti buruk. Yaudah lah, apa yang terjadi hari ini aku minta maaf sama mereka itu cuma suatu keharusan yang harusnya udah kulakuin dari jauh-jauh hari, terserah lah apa kata mereka yang mau anggap aku memang salah, anggap aku keras kepala atau sombong tapi yang jelas aku udah minta maaf atas semua yang udah aku lakuin dengan sangat merendahkan hati.

Kenapa kok kepikiran mau sujud minta maaf sama mereka? bukan karena mau minta bantuan sama mereka,tapi karena aku takut sama sesuatu yang paling aku takutin. Apa yang paling aku takutin? Sebenernya aku udah ngerasa berat banget hidup dalam keadaan sendirian begini, aku takut suatu saat aku mati nanti masih dalam perasaan sendirian. Ya paling nggak hari ini aku udah memutus rantai perasaan gak ikhlas sama mereka dan terserah bagaimana tanggapan atau perasaan mereka ke aku nanti, yah harapan aku sih gak muluk-muluk sama mereka .. semoga nanti saat aku mati mereka mau hadir dihari itu dan nanti bisa sholatin aku bukan dalam perasaan benci dan terpaksa.

Hal lain juga yang bikin aku datang memohon maaf sama mereka, karena aku ingat kepada perkataan seseorang. Katanya baik buruknya seseorang itu dapat dinilai dari cara mereka memperlakukan keluarga mereka, dan kata-katanya sudah mengingatkan aku kalau aku sudah melakukan hal yang salah. Kayanya .. eh bukan kayanya lagi tapi memang aku orang yang jahat, karena udah memusuhi dan membenci keluarga sendiri. Hahaa apa lagi hal yang paling buruk, udah hidup sebatang kara dan jadi orang jahat pula, gak lah aku gak mau nambah penderitaan dengan jadi orang jahat dan salah, yah harta terakhir yang harus bisa kujaga ya tentang hal yang benar. (=,=') hahaaa emang keliatan lebay dan seakan gak ada apa-apa lagi tapi mau gimana lagi emang itu kenyataan yang aku punya :3

Ya dalam hidup memang gak bisa selalu dijalani sendirian, karena nanti kita gak tau apa yang akan menimpa kita dan suatu saat kita butuh pasti bantuan dari mereka baik itu keluarga, teman, sahabat ataupun pacar. Dan sebenarnya kita harus sadar ya, dengan kehadiran mereka disamping kita itu sudah sangat membantu meringankan apa yang sedang kita jalani. Ya sebelum hal itu datang berikan apa yang bisa kamu lakukan sama mereka dengan tulus dan sepenuh hati, karena suatu saat kamu pasti butuh setidaknya kehadiran mereka.

                                                                                                                      Coretan Kepompong Jelek :P

Just....


Senin, 15 September 2014

Trip

Gak pernah kebayang kalo sekarang bisa jalan-jalan lumayan jauh dari kota Banjarmasin, inilah salah satu yang bisa disyukuri saat tinggal sebatang kara , gak ada lagi yang ngurusin mau pergi kemana-mana walaupun sedih juga sih kalo lagi sendirian dirumah :3. Beberapa waktu lalu aku pernah ke kota Asam-asam, diajak teman buat ikut bantu-bantu kerja di sebuah daerah pertambangan Batubara, beberapa hari disana berasa lain soalnya udah biasa idup sendirian terus ngumpul jadi bagian keluarga seseorang. Keluarga mereka baik banget, terutama sama orang-orang baru walau dulu sempet parno karena dibilang sama temenku itu kalo bapaknya galak dan agak keras kepala, tapi sebenernya beliau orangnya memang baik dan sikap galak nya itu cuma ditujuin sama anak-anak beliau aja.

Beberapa hari disana juga nemu beberapa kebiasaan baru orang sana,tapi mungkin kebiasaan mereka sekeluarga aja sih salah satunya bangun tidur lalu ngopi-ngopi atau ngeteh lah, baru makan abis makan baru mereka mandi. Lalu apa lagi ya, oh iya kalo udah abis magrib-magrib mereka keluar dan duduk didepan teras buat ngobrol-ngobrol dan minum kopi. Yah adat mereka memang gak susah buat diadaptasi, tapi yang agak gak kebiasa yaitu kebiasaan mereka yang tiap pagi dimana kepala belum basah udah makan nasi anget aja hahaha...

Beberapa hari disana aku pulang duluan karena ada sesuatu, pulang niatnya mau naik angkutan antar kota tapi malah disuruh pake motornya temen. Pulang sendirian, gak tau jalan dan bawa motor pula, wah kebayang kan capeknya gimana. Jadi berangkat jam 10.30 pagi sampe di Banjarmasin jam 1 siang, 2,5jam perjalanan dijalan (=,='). Masuk kota Banjarmasin berasa udah lama gak pulang kerumah dan ngerasain rasa kangen sama rumah dan beberapa hal yang ada di Banjarmasin.

Pulang dari Asam-asam, langsung deh mandi segala macem dan gak lama dirumah ada temen datang ngajak ke kampus. Jadi gak sempet istirahat pergi lagi, beberapa jam dikampus sambil juga ngisi perut dikantin kampus, karena tau lagi agak banyak pikiran waktu itu temen aku ngajak buat refreshing dan nemenin dia nganter sesuatu ke adeknya. Dari pada pulang aja dirumah sendirian dan mikir macem-macem mending ikut sama temen aku ini dalam pikirku.

Walau badan lumayan capek dan pikiran agak kacau , tetep lah ikutin alur pembicaraan sampe cerita macem-macem pengalaman-pengalaman dia ( temen ku ini orangnya wise sama berpengalaman banget, kaya nya dalam segala hal deh berpengalaman :p ). gak kerasa ternyata udah ditempat yang baru aku tahu lagi, kami sudah memasuki kawasan kota Kapuas, sepanjang perjalanan menuju pusat kota yang dilihat hijaunya persawahan dan kawasan pemukiman warga dan ada yang lucu kata temenku "parak lagi banyak ren ae warung jablay" kusahut "masa mas, ada jablay lah disana. apa aja yang digawinya disana mas?", kata temenkku "ya iya lah ada, kena kita bulik dari sini singgah minum kopi santai". Hahaha penasaran juga sama itu warung legend ada apanya disana? bentuk jablay itu kaya apa? apa yang dilakuinnya apa ? :P

Sekitar 15 menit kami sampai dipusat kota Kapuas, kami sampe kira-kira jam 5 sore lah. Asli kotanya bagus banget, kotanya sih kecil tapi bersih, penataannya nya juga bagus. Kalo tempo hari aku di Asam-asam banyak liat masyarakatnya yang gak terlalu disiplin sama keamanan berkendaranya yang ngebut sana-sini gak pake helm tanpa pake plat, di kota Kapuas malah kebalikannya, kotanya tertib, gak ada anak-anak yang suka kebut-kebutan dan sama lalulintas pun taat. Sampe disana ada taman kotanya, tempatnya asri banget, rindang, fasilitas umumnya buat santai juga ada dan juga terawat dengan baik. Sambil duduk santai di taman kota Kapuas, enak lah suasana nya yang gak hiruk pikuk dan disepanjang jalan banyak masyarakat yang lari-lari santai dan bersepeda mengelilingi taman kota. Wah, pengen lah suatu saat nanti bisa kerja dikota ini dan mungkin juga buat tinggal di Kapuas,yang nantinya kalo pagi nya kerja naik sepeda dan sorenya bisa santai nikmatin suasana kotanya yang asri dan bersih C:

Kelar semua urusan temen, sesuai kata-katanya kami singgah diwarung legend tersebut, hahahaa.. Masuk tuh warung, ada sekitar 3 perempuan yang kira-kira masih umuran anak SMA. Masbro juga masuk kedalam lalu pesan minum, dia tanya "bir nya ada kah?" wah dalam hati kok malah mesan bir, tapi untung lah gak ada tuh minuman. Masih ingat waktu itu kami mesan minuman kaleng, emang keliatan waktu itu para perempuannya kaya ngomong-ngomong yang adult gitu, dua diantaranya ngomong pake suara keras kalo mau mandi dulu bareng . zzzz (-,-''). Dan kami nongkrong dimeja berdua sambil ngobrol dan minum, gak lama satu perempuan yang kesisa mendekat dimeja kami, temen ku ngajak ngobrol tuh perempuan. Gak beberapa lama setelah lewatin magrib kami pulang, gilanya ternyata harga minuman kaleng di tuh warung mahal banget, pas pulang aku tanya sama temenku "kok mahal mas padahal minuman kaleng itu aja", disahut "yah wajar , sama nemenin ngobrol tadi" ..zzzzz Wah ternyata di warung legend itu gak terlalu gimana gitu, biasa aja kaya di warung kopi biasa, cuma ada cewek yang ikut nge ceplos ngomong disaat kita ngomong sama temen kita . Ya udah, pulang dari sana kami langsung pulang kerumah.

Begitu sampe rumah aku pergi lagi kerumah temenku itu tadi, maunya ikut nongkrong tapi malah diajak main bilyard. Badan udah berasa capek banget, mana juga aku kurang hobi ikut nongkrong dibilyard selain gak bisa mainnya disana udah kaya ditengah kebakaran hutan banyak asap rokok. Gak lama ikut nongkring badan udah gak kuat kecapekan dan aku pamit buat pergi pulang, tapi aku pergi lagi kerumah temen dan nginep disana.

Minggu, 14 September 2014

Kondangan

Hari minggu emang identik sama kondangan, kaya hari ini salah satu temen angkatan dikampus melepas masa lajangnya dengan pasangan yang udah lama juga dipacarinnya. Hmm.. pantes temen yang satu ini ngilang gitu aja selama semester tadi padahal dia lagi jalanin skripsi, dan juga kalo diitung sama semester tadi dia dah dua kali ngelepas skripsinya dan katanya mau diseselaikan disemeseter ini, tapi gak papa lah buat nambah-nambah temen seangkatan yang nanti lulus bareng hahaa

Dikondangan selain ketemu sama temen yang masih kuliah ketemu juga sama lumayan banyak temen-temen yang udah cabut duluan dari kampus, beberapa dari mereka balik lagi ke Banjarmasin buat ngedaftar CPNS, beberapa memang masih ngejalanin kerjaannya yang dulu diBanjarmasin. Rame juga ketemu sama mereka semua, sambil bercanda-canda dan cerita apa aja yang udah dilakuin setelah lulus, cerita tentang kabar kabar teman yang lain dan macem-macem. Nah tadi ketemu juga sama temen lama yang namanya Dany, temen yang dulu sering banget curhat masalah dia sama cewek dan dia pernah galau berkepanjangan karena dimainin cewek. Kampretnya dia, bukannya nanya kabar atau apalah yang normal malah kepo banget nanya kejadian yang lalu, udah dialihkan pembicaraan masih aja balikin masalah itu. Dikondangan juga dibully sama dia, masa waktu biduan nanya siapa yang mau naik buat nyanyi malah teriak-teriak "reno maju yang lagi sakit hati".. zzzzz. Walau gitu si Dany sambil dikasih tips macem-macem tentang pengalaman dia (=,='). Tapi kaya nya dia masih belum berubah deh, tadi ada SMS mungkin salah kirim atau gimana lah dari dia tentang galau-galau gitu . hahaaa..

Yah seru lah ketemu sama temen-temen lama lagi hari ini yang ngumpul disuatu kondangan.

Sabtu, 13 September 2014

Catatan Hati Seorang Mahasiswa

Beberapa tahun lalu aku penah nge risume semester-semester yang udah aku lalui. Haha.. Malu juga udah lama banget ngejalanin kuliah, masa kuliah yang harusnya selesai dalam 8 semester malah larut sampe semester 11 :p, apalagi tahu dah banyak temen-temen seperjuangan dulu udah lepas dari kewajibannya belajar dibangku kuliah. Nyesel emang datang selalu belakangan, kenapa dulu pas masih MABA gak sekuat sekarang ini perjuangan buat belajarnya, dulu kalo udah waktunya buat kuliah emang turun dari rumah tapi nyimpangnya malah kewarnet, jalan-jalan sama bolos keluyuran . Sempet Ip nyetuh angka Nol koma sekian ( Parahhhh, bego banget -,-'), tapi itu lah hasil dari bolos-bolos mulu dan buat memperbaikinya butuh waktu sampe 11 semester.

Dulu juga sempet sampe mau di tendang dari kampus alias D.O karena udah gak bisa mencukupi evaluasi disemester 4.Waktu itu sempet juga mikir buat resign dari fakultas ku yang sekarang buat mulai lagi kuliah bareng sama doi yang dulu. Awalnya itu cuma keinginan buat memperbaiki dan mengawali sebuah langkah baru, modal nekad dan juga sempat boong sama orang tua (bilangnya mau ikut seminar padahal buat ikut SPMB) disuruh ngurus ini itu kekelurahan sampe ke kantor polisi buat memenuhi berkas-berkasnya. Ingat hari itu buat daftar diPGSD harus ikut wawancara dulu sama dosen pengajarnya, katanya kok kamu mau jadi guru SD ? yah aku jawab aja karena bu saya suka sesuatu yang berbeda dengan orang lain kebanyakan dan kebetulan saya sangat tertantang buat ngajar anak-anak SD , sambil di ceritain tentang beberapa hal sang ibu nge lulusin tes wawancara.

Lulus tes wawancara, lalu nyelesein syarat administrasi selanjutnya. Saat ngurus itu aku ketemu sama seorang temen baru cewek yang juga ikut SPMB tapi dia mau ngambil kuliah yang di Banjarbaru, setelah selese ya kami tukeran no handphone dan dikasih no ujian yang berurutan. Setelah beberapa waktu kami berdua ikut ujian tertulis, kagok lah ikut ujian tertulis lagi buat SPMB. Secara udah lama lulus SMA jadi udah lupa tuh sama pelajaran-pelajaran IPA dan juga kemaren salah ngambil fakultas (anak IPA ngambil kuliah IPS ya ngeblank lah...), tapi syukurlah pelajaran-pelajaran di SMA dulu masih nyangkut-nyangkut diotak. Setelah selesai ikut SPMB ya aku nunggu hasilnya tetep was-was tapi udah pasrah, pasrah tentang bagaimana hasilnya nanti. Jadi waktu itu berpikir kalau ini SPMB lulus berarti emang udah jalannya buat kuliah dari pertama lagi, tapi kalau nggak ya terpaksa memperbaiki semuanya walau tau pasti butuh waktu lama untuk nebus kesalahan yang dulu.

Hap..hap.. gak kerasa  waktu pengumuman nya udah tiba, tapi hari itu aku lupa. Lalu temen ku yang itu ngehubungin kalau aku LULUS, kaget gak percaya aku buka sitenya dan ternyata aku memang lulus dan temen aku itu juga lulus. Lulus SPMB bukan akhir dari perjuangan aku lho, setelah lulus aku mulai mempersiapkan biaya buat masuk kulah nanti. Yah... tapi namanya gak ada jalan buat kesono akhirnya aku nggak bisa memenuhi syarat pembayaran karena duitnya kurang :p .

Setelah pupus kesempatan buat jadi mahasiswa baru lagi, aku kembali ke fakultasku yang dulu. Dan dodolnya aku, karena waktu itu dah optimis mau ngelanjutin kefakultas lain, aku malah gak ngikutin beberapa ujian akhir mata kuliah =,=' . Hedehh.. jadi waktu balik ke kemahasiswaan fakultasku, aku di marahin habis-habisan karena gak ikutin ujian akhir. Untung waktu itu aku udah bayar SPP duluan makanya aku gak di D.O (mungkin pihak kampus males ngurus duit SPP yang udah masuk hahhaa),tapi itu bukan alasan utama aku gak di D.O. Lalu aku dikasih kesempatan, dan syaratnya aku gak boleh gak serius kuliah, kalo aku tetep gak berubah aku serius di D.O.

Setelah melewati dua semester dari kejadian itu, baru mulai terasa hasil dari perjuangan belajar seorang diri. Seorang diri dimana temen-temen yang lain udah duluan ngambil mata kuliah yang baru, dan aku malah ngumpul sama orang-orang baru dibawahku satu tingkat =,='. Beratnya minta ampun, belajar sendirian buat ngertiin pelajaran dimana waktu itu sering belajar sampe larut malam, tapi alhamdulilah dalam dua semester percobaan aku lulus dan memberikan hasil yang jauh dari harapan dosen pembimbingku dulu. Sedikit demi sedikit aku mulai belajar bergaul sama orang-orang baru itu, ya dari kesempatan keduaku ini aku banyak belajar dan mendapatkan teman-teman baru juga pengalaman baru.

Hahaaa.. kalo ingat semua perjuangan itu, penyesalan ku dulu waktu disemester awal menjadi agak sedikit berkurang. Dan sekarang, di akhir-akhir perjuangan ku aku akan tetap mempertahankan semangat itu. Walau sekarang sih semangat itu agak sedikit redup karena diterpa banyak hal ( bilang aja kebanyakan galau :p ), kalau aja dulu aku sebesar ini semangat kuliah pasti juga bisa selesai tepat waktu dan bahkan mungkin lebih awal. Tapi gak lah, gak guna terlalu nyesal yang penting perbaiki dan berusaha. Lulus , kerja, ngumpulin keluarga yang terpisah dan nanti baru nikah. Kaya nya Risume ku sudah hampir selesai dan waktu untuk menanggalkan pena belajar ini sudah dekat.
                                             

                                                                                                 CHSM ( Catatan Hati Seorang Mahasiswa)

Jumat, 12 September 2014

when you want and when you need


Hari ini aku belajar  "Kita harus bisa ngerti apa yang kita butuhkan dan apa yang kita inginkan. Kadang kita agak keliru karena terlalu memperjuangkan keinginan ketimbang kebutuhan, udah terlalu berambisi untuk menjadikan sesuatu sesuai dengan apa yang kita inginkan dan berambisi untuk mengejar keinginan itu buat nemuin kebahagiaan. Tapi sadar kalau sebenernya apa yang kita butuhkan lah adalah yang bisa membuat kita dapat bahagia " . :)

Acc

Kalo dengerin ucapan atau perkataan seseorang disaat dia secara spontan bilangnya, kadang itu bisa bikin kita ngerti dan belajar ya tentang diri kita sendiri, kaya kita tuh duduk dan ngenilai tentang apa yang kita pernah rasakan tapi orang lain yang ngerasainnya (haha bikin bingung kata-katanya) dan kita tahu kalo itu sebenarnya salah ... Akhirnya kita paham dan belajar kalo hari itu kita terlalu menyalahkan semua hal kepada sesuatu, padahal kalau saja kita bisa lebih jernih berfikir pada hari itu kita akan segera sadar kalau semuanya itu telah terjadi karena izin dari diri kita sendiri dan gak perlu lah nyalahin semua hal yang udah terjadi.

Rabu, 10 September 2014

Rak buku

Kejenuhan, kepenatan dan kegalauan kadang bisa hilang tanpa mengenal tempat, bahkan diruang perpustakaan yang dianggap segelintir orang membosankan. :3

Kutip

Melihat ke atas untuk mengerti artinya sabar. Melihat ke bawah untuk mengerti artinya bersyukur.

Due tomorrow / do tomorrow

Wah udah hampir dipertengahan september, walau belum jelas kapan proposal buat skripsi diserahin tapi yang jelas udah dekat banget nih... Memang lah yang paling susah itu ngelawan diri sendiri <yah males lah kata lainnya :D >, pengen nya sih udah nge prepare amunisinya sebelum perang nanti , udah kelar bikin proposalnya sebelum hari H nya ,tapi tau deh lagi males :3

Selasa, 09 September 2014

Tuhan itu lagi senang bercanda

Katanya Tuhan lagi senang bercanda sama aku ... =_='
dan Semoga aku bisa belajar dari kejadian-kejadian ini...

Katanya dia iri sama keadaan aku .. zzzzzz
kok iri, kamu kan sekarang punya keluarga, hidup kecukupan, pacar yang sayang dengan tulus dan punya temen-temen yang banyak.
Bukan itu masalahnya..tentang masalah hidup..kata orang semakin banyak kita diuji, artinya semakin sayang Tuhan sama diri kita..aku ngerasa kamu sudah banyak diberi ujian, pelajran yang didapat pasti sudah banyak juga.. makin lama kamu jadi semakin kuat.. gak kaya aku, dapat sedikit maslaah,tapi sekalinya dapat masalah malah jadi rapuh banget ngehadapinya..
 

MMM (Malam Minggu Mindut)

Ingat dulu pas kejadian itu, galau nya minta ampun, sampai ngapain aja selalu kebayang, makan gak nafsu, tidur gak enak, belajar gak fokus dan walau berada di tempat yang begitu ramai dan menyenangkan tetep lah rasanya masih gak enak..  Sampe-sampe waktu itu semua hal berharga tentang dia dibuang gitu aja, walau padahal niatnya bukan buat musuhan tapi buat bisa nge ikhlasin dan move on.

Hahaa..bego banget ya baru ngertinya lama banget, setelah begitu lama baru ngerti dan kerasa rasanya ikhlas itu gimana... Gak ada lagi rasa jengkel, marah atau pun jealous gak ada juga perasaan yang dulu pernah dirasain. Pas ketemu pun semuanya di penuhi rasa pengen ketawa bareng, gak ada juga tuh rasanya buat pengen balikan. Pokoknya rasa kangennya udah beda, kaya ketemu sama seseorang yang kita sayang tapi rasa sayangnya bukan sebagai seorang pacar bukan juga temen atau sahabat.


Ntah kenapa si Reno idiot ini sampe berfikir mau main kesana, mungkin karena galau akut yang diidapnya partikel-partikel dimukanya dah jadi sekeras tembok besar China hahaa.. tapi gak lah, kaya ngerasa ini momen yang pas karena udah ngerti dan paham atas semua hal yang udah terjadi. Kalo dibilang pasti maksudnya datang buat mau balikan sama dia ,itu salah besar maksudnya datang buat memperbaiki sesuatu yang dulu pernah dirusak dengan sengaja. Pas ditanya kenapa dulu kok ngilang gitu aja, sampai nomor handphone diganti, sosmed didelete. Cuma bisa ngejawab sambil ketawa ya buat move on hahaahaa, ya tapi kan wajar dulu namanya mau move on sampe gitu, susah bro move on tapi tau dengan jelas dia sama seseorang yang baru dan gak mungkin kan kita nyuruh dia berhenti buat lakuin itu. Ternyata juga dia gak pernah nganggap musuh, justru dia khawatir dan terus merhatiin semua yang telah aku lewati selama gak sama dia. Berasa dah lama banget gak mampir ngobrol-ngobrol dirumah itu, dan ingat hari terakhir kesana cuma mau ketawa-ketawa sambil malu deh ,karena  hari itu udah nekad ngomong sama orang tuanya buat kearah yang lebih serius padahal gak punya modal apa-apa hahahaa...

Sekarang pun sambil nanya tentang pasangan dia yang sekarang juga udah gak ada perasaan macam-macam lagi, malah seneng banget tau dia udah sama orang yang lebih dewasa, mapan, bertanggung jawab dan yang paling penting menyayangi dia. Tapi yang paling penting banget dari sekian lama proses yang udah dijalani kita bisa lagi bersama-sama saling menyayangi sebagai sesuatu yang lebih indah dari sekedar pacar, teman ataupun sahabat. C:

Sabtu, 06 September 2014

Paragraf terakhir

Salah satu anugerah dari tuhan kepada manusia adalah hati dan pikiran, keduanya sama-sama penting bagi setiap manusia , namun keduanya berbeda. Kadang manusia salah mengira akan akan kedua hal tersebut, merasa sesuatu berada didalam hatinya namun, sebenarnya hanya berada dalam pikirannya dan hatinya masih belum terisi oleh sesuatu itu.

Namun lakukan sesuatu dengan hati, ikuti kata hati, walau bertentangan dengan pikiran kita. namun hati menunjukan akan sesuatu yang lebih baik dan benar. Dan saat mengikuti kata hati, akan ada bekas yang tersisa dalam pikiran kita.

Menerima kenyataan memang sulit. Yah,, kembali lagi ke kalimat itu "cinta gak harus selalu bersama" , yang pahit adalah saat kita sangat yakin dengan hal ini adalah yang terakhir, tapi ternyata hanya sebuah fase. Tapi gak papa, memang kita harus jatuh dulu agar mengerti rasanya sakit dan belajar dari kejatuhan tersebut.

Buat kamu, ini paragraf terakhir dari tulisan kita. Terimakasih untuk semua yang telah kamu berikan sama aku, terimakasih sudah mau melewati hal-hal sulit bersama-sama. Walau yang kita lalui singkat tapi kamu sudah mengisi hati ini dengan banyak hal yang berarti. Jaga diri baik-baik ya, i love u... :') :* <3 <3 <3

Jumat, 05 September 2014

Catatan 5 September

Aku ngerti alasan kamu buat nutup halaman kita saat itu bukan alasan kamu yang sebenarnya.

Ya.. aku juga ngerasa kok, walau kamu gak pernah secara langsung bilang ke aku. Tapi aku tau, kalo selama ini kamu terus bersabar buat nemuin sesuatu yang belum bisa kamu rasain di dalam hubungan kita. Aku tahu selama juga gak bisa dapet rasa cemburu sama aku.


Aku salut sama kesabaran kamu selama ini, kamu selalu berusaha untuk tetap stay di hubungan kita ini dan terus mencoba nyari chemistry dalam hubungan kita. Kamu sudah berusaha sabar dan menjaga perasaan aku.  Kita masih belum lama jalan , dua bulan masih terlalu muda dalam sebuah hubungan, tapi diatara kita sudah ada dihinggapi keletihan dan kejenuhan buat menapaki nya dan mencarinya.

Jujur ya,pasti kamu juga ngerasa chemistry itu kuat banget pas masa kita PDKT dulu. Mungkin memang bener, kaya nya waktu itu aku terlalu cepet nyatain perasaan aku sama kamu, dan saat itu aku juga tahu kamu pun ngerasa aku terlalu cepet nyatain itu.

Apa yang kita lakuin saat itu salah ya? sekarang seakan semua orang memberikan pandangan yang negatif sama aku tentang kita, tapi aku tetap yakin kamu orang yang tulus dan baik yang gak seperti itu.

Sedihnya, sekarang kok salah satu dari kita nganggap kaya musuh ya. Walau kita mungkin gak akan pernah ketemu dikampus lagi ,tapi jauh dari hari ini kita sepasang teman, sahabat berbagi dan menjadi pacar. tapi kok sekarang ada jurang yang dalam diantara kita dan seakan kamu gak sudi bahkan menoleh ke aku. Pasti karena kamu kecewa banget , atau mungkin juga sekarang kamu sudah nemuin seseorang yang lebih baik dari aku dan buat jaga perasaan dia kamu mau hapus apa yang udah kita lalui sama-sama. ya itu lumrah...

Aku gak pernah nyesalin apa yang udah kita jalani selama ini, aku paham rasa letih dan bosan buat nunggu perasaan itu datang bikin kamu sakit. Aku ingat kamu bilang buat sabar menghadapi kamu, dan aku masih akan memenuhi kata-kata kamu. Mungkin sekarang kamu masih dibalut rasa benci dan bosan, Walau sekarang rasa sakit menyelimuti hati, tapi aku akan selalu menunggu kamu dan doain kamu yang terbaik.

Rabu, 03 September 2014

September end..

3 september, hari ini tepat dua bulan hubungan kami, namun siapa yang menyangka dua hari sebelum hari ini kami berpisah mengakhiri hubungan ini. Ironisnya sehari sebelum kami berpisah adalah hari ulang tahunku yang pada hari itu aku masih ingat kado yang kuharapkan dari kamu adalah sebuah kesetiaan. Walau saat ini kita berpisah namun aku percaya dan tetap kamu memang bisa memberikan hal itu dalam hubungan ini.

Sangat berat menerima kenyataan ini semua, dimana seseorang yang begitu berarti memilih untuk meninggalkan kita, walau aku tahu kalau hal ini terjadi bukan karena masalah kesetiaan. Sesuatu yang sangat wajar jika seseorang merasa lelah atau sangat bosan jika terus diperlakukan dengan sekehendak hati dan tidak dihargai. Huftt.. Sekali lagi hal ini terulang, kebodohan dimasa lalu kembali aku lakukan.

Hari ini akan menjadi awal kembali aku kemasa itu, masa disaat aku melangkah dalam kesendirian, kesedihan dan penyesalan. Dimana setiap langkahnya akan kujalani dengan mata yang terpejam.

Catatan Kepompong : Banjarmasin, 3 September 2014